Dalam era digital yang serba cepat dan penuh informasi, audiens kini tak hanya tertarik dengan hasil akhir dari sebuah produk atau karya—mereka juga ingin tahu bagaimana proses di balik layar itu terjadi. Inilah yang memunculkan tren “Behind the Scenes” (BTS), konten yang memperlihatkan proses produksi, kerja tim, hingga momen-momen tak terduga di balik kesuksesan sebuah brand atau proyek.

🔍 Apa Itu Behind the Scenes (BTS)?

Behind the Scenes adalah konten dokumentasi atau cuplikan yang menunjukkan proses kreatif, teknis, atau operasional suatu kegiatan. Mulai dari pembuatan iklan, photoshoot, syuting video, hingga proses desain produk atau layanan.

📈 Mengapa Konten BTS Semakin Populer?

1. ✅ Autentik dan Jujur
   Penonton semakin menyukai konten yang tidak dibuat-buat. BTS memberi kesan transparansi dan kejujuran dalam proses kerja.
2. ✅ Membangun Koneksi Emosional
   Melihat usaha, tantangan, dan cerita di balik karya membuat audiens lebih menghargai dan merasa dekat dengan brand atau kreatornya.
3. ✅ Menunjukkan Profesionalisme
   Melalui BTS, sebuah tim atau brand bisa menunjukkan keahlian, teknologi, dan nilai kerja mereka secara tidak langsung.
4. ✅ Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan
   Orang lebih percaya kepada brand yang terbuka dan menunjukkan proses internal mereka secara transparan.

🎥 Contoh Jenis Konten BTS yang Digemari:

• 📸 BTS Photoshoot Produk atau Campaign
• 🎬 Cuplikan Syuting Iklan atau Video Branding
• 👨‍💻 Proses Desain Website atau Aplikasi
• 🧠 Brainstorming Tim Kreatif
• 🎤 Rekaman Podcast atau Voice Over
• 🎨 Progress Pembuatan Ilustrasi/Animasi

📊 Tren BTS di Media Sosial

Di platform seperti Instagram, TikTok, dan YouTube, konten BTS seringkali lebih menarik interaksi daripada konten utama. Banyak brand kini menggunakan Instagram Story, Reels, atau TikTok Behind The Scenes untuk memperkuat personal branding mereka.

💡 Tips Membuat Konten BTS Menarik

1. Gunakan Gaya Dokumenter atau Natural – Jangan terlalu scripted.
2. Tampilkan Momen Nyata – Misalnya, kegagalan lucu atau tantangan teknis.
3. Edit Secara Ringkas dan Dinamis – Sesuai dengan platform yang digunakan.
4. Tambahkan Narasi atau Musik – Untuk memberi konteks dan emosi.
5. Ajak Tim atau Talent Bicara – Wawancara singkat akan menambah nilai personal.

🔮 Kesimpulan: Konten BTS Bukan Lagi Pelengkap, Tapi Kebutuhan

Behind the Scenes bukan sekadar bonus dari sebuah karya, tetapi justru menjadi bagian penting dari strategi komunikasi dan pemasaran digital saat ini. Konten seperti ini mampu membangun cerita, kedekatan, dan kepercayaan, yang pada akhirnya berdampak positif pada brand image dan loyalitas audiens.

“People don’t buy what you do, they buy why you do it.” – Simon Sinek
Dan lewat BTS, kamu bisa menunjukkan “why” itu dengan lebih nyata.