Tentu, ini artikel tentang jenis operator di Python:
Dalam setiap bahasa pemrograman, operator adalah simbol khusus yang melakukan operasi pada satu atau lebih nilai (disebut operand). Operator memungkinkan kita untuk memanipulasi data, melakukan perhitungan matematis, membandingkan nilai, dan mengontrol alur program. Memahami berbagai jenis operator adalah kunci untuk menulis kode Python yang efektif dan efisien.
Python menyediakan beberapa kategori operator, masing-masing dengan fungsinya sendiri. Mari kita jelajahi satu per satu.
1. Operator Aritmatika (Arithmetic Operators)
Operator ini digunakan untuk melakukan operasi matematika dasar.
| Operator | Deskripsi | Contoh | Hasil |
+ |
Penjumlahan | 5 + 3 |
8 |
- |
Pengurangan | 10 - 4 |
6 |
* |
Perkalian | 6 * 2 |
12 |
/ |
Pembagian (float) | 10 / 3 |
3.333... |
// |
Pembagian (integer/floor division) | 10 // 3 |
3 |
% |
Modulus (sisa bagi) | 10 % 3 |
1 |
** |
Eksponen (pangkat) | 2 ** 3 |
8 |
Contoh Kode:
a = 15
b = 4
print(f"a + b = {a + b}") # Output: a + b = 19
print(f"a - b = {a - b}") # Output: a - b = 11
print(f"a * b = {a * b}") # Output: a * b = 60
print(f"a / b = {a / b}") # Output: a / b = 3.75
print(f"a // b = {a // b}") # Output: a // b = 3
print(f"a % b = {a % b}") # Output: a % b = 3
print(f"a ** b = {a ** b}") # Output: a ** b = 50625
2. Operator Penugasan (Assignment Operators)
Operator ini digunakan untuk menetapkan nilai ke variabel.
| Operator | Deskripsi | Contoh | Sama dengan |
= |
Menetapkan nilai | x = 10 |
x = 10 |
+= |
Tambah dan tetapkan | x += 5 |
x = x + 5 |
-= |
Kurang dan tetapkan | x -= 3 |
x = x - 3 |
*= |
Kali dan tetapkan | x *= 2 |
x = x * 2 |
/= |
Bagi dan tetapkan | x /= 4 |
x = x / 4 |
//= |
Floor divide dan tetapkan | x //= 2 |
x = x // 2 |
%= |
Modulus dan tetapkan | x %= 3 |
x = x % 3 |
**= |
Pangkat dan tetapkan | x **= 2 |
x = x ** 2 |
Contoh Kode:
x = 10
print(f"Nilai awal x: {x}") # Output: Nilai awal x: 10
x += 5
print(f"x setelah += 5: {x}") # Output: x setelah += 5: 15
x *= 2
print(f"x setelah *= 2: {x}") # Output: x setelah *= 2: 30
x /= 3
print(f"x setelah /= 3: {x}") # Output: x setelah /= 3: 10.0
3. Operator Perbandingan (Comparison Operators)
Operator ini digunakan untuk membandingkan dua nilai dan mengembalikan hasil True atau False.
| Operator | Deskripsi | Contoh | Hasil |
== |
Sama dengan | 5 == 5 |
True |
!= |
Tidak sama dengan | 5 != 3 |
True |
> |
Lebih besar dari | 10 > 5 |
True |
< |
Lebih kecil dari | 3 < 7 |
True |
>= |
Lebih besar atau sama dengan | 8 >= 8 |
True |
<= |
Lebih kecil atau sama dengan | 4 <= 2 |
False |
Contoh Kode:
p = 10
q = 7
print(f"p == q: {p == q}") # Output: p == q: False
print(f"p != q: {p != q}") # Output: p != q: True
print(f"p > q: {p > q}") # Output: p > q: True
print(f"p < q: {p < q}") # Output: p < q: False
print(f"p >= q: {p >= q}") # Output: p >= q: True
print(f"p <= q: {p <= q}") # Output: p <= q: False
4. Operator Logika (Logical Operators)
Operator ini digunakan untuk menggabungkan pernyataan kondisional dan mengembalikan True atau False.
| Operator | Deskripsi | Contoh |
and |
Mengembalikan True jika kedua pernyataan True |
(x > 5 and x < 10) |
or |
Mengembalikan True jika salah satu pernyataan True |
(x > 5 or x < 3) |
not |
Membalik hasil; mengembalikan False jika pernyataan True |
not(x > 5 and x < 10) |
Contoh Kode:
umur = 20
punya_sim = True
print(f"Bisa mengemudi: {umur >= 18 and punya_sim}") # Output: Bisa mengemudi: True
print(f"Bisa nonton bioskop: {umur >= 17 or not punya_sim}") # Output: Bisa nonton bioskop: True
print(f"Tidak bisa mengemudi: {not (umur >= 18 and punya_sim)}") # Output: Tidak bisa mengemudi: False
5. Operator Identitas (Identity Operators)
Operator ini digunakan untuk membandingkan objek, bukan nilai objeknya. Mereka memeriksa apakah dua variabel merujuk pada objek yang sama di memori.
| Operator | Deskripsi | Contoh |
is |
Mengembalikan True jika kedua variabel adalah objek yang sama |
x is y |
is not |
Mengembalikan True jika kedua variabel bukan objek yang sama |
x is not y |
Contoh Kode:
list1 = [1, 2, 3]
list2 = [1, 2, 3]
list3 = list1 # list3 sekarang merujuk ke objek yang sama dengan list1
print(f"list1 is list2: {list1 is list2}") # Output: list1 is list2: False (objek berbeda)
print(f"list1 is list3: {list1 is list3}") # Output: list1 is list3: True (objek yang sama)
print(f"list1 is not list2: {list1 is not list2}") # Output: list1 is not list2: True
6. Operator Keanggotaan (Membership Operators)
Operator ini digunakan untuk menguji apakah suatu urutan (string, list, tuple, set, dictionary) berisi elemen tertentu.
| Operator | Deskripsi | Contoh |
in |
Mengembalikan True jika urutan berisi nilai yang ditentukan |
'a' in 'hello' |
not in |
Mengembalikan True jika urutan tidak berisi nilai yang ditentukan |
'z' not in 'hello' |
Contoh Kode:
nama = "Python"
daftar_angka = [10, 20, 30, 40]
print(f"'P' in nama: {'P' in nama}") # Output: 'P' in nama: True
print(f"'x' in nama: {'x' in nama}") # Output: 'x' in nama: False
print(f"25 not in daftar_angka: {25 not in daftar_angka}") # Output: 25 not in daftar_angka: True
Urutan Operasi (Operator Precedence)
Sama seperti matematika, operator di Python juga memiliki urutan prioritas. Misalnya, perkalian dan pembagian dieksekusi sebelum penjumlahan dan pengurangan. Anda bisa menggunakan tanda kurung () untuk mengubah urutan prioritas.
Contoh:
hasil = 10 + 5 * 2 # 5 * 2 dieksekusi duluan
print(hasil) # Output: 20
hasil_dengan_kurung = (10 + 5) * 2 # (10 + 5) dieksekusi duluan
print(hasil_dengan_kurung) # Output: 30
Memahami berbagai jenis operator dan bagaimana mereka bekerja adalah fundamental dalam pemrograman Python. Dengan menguasai operator-operator ini, Anda akan dapat menulis ekspresi yang lebih kompleks dan mengontrol logika program Anda dengan presisi.